JOGJABROADCAST-Gunungkidul- Pekan Olahraga Daerah (PORDA) DIY XVII 2025 yang dibuka Minggu (07/09) oleh Ketua Umum KONI DIY yang juga Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X, menjadi sebuah momentum kebangkitan olah raga di DIY .
Lebih lanjut Sri paduka menjelaskan bahwa Porda merupakan ajang penting untuk melahirkan atlet potensial yang mampu mengharumkan nama Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di kancah nasional hingga internasional. PORDA ini juga sebagai momentum istimewa bagi dunia olahraga di Yogyakarta.
Salah satu cabang olahraga yang cukup menarik untuk disimak ialah cabang olahraga Angkat Besi yang berlangsung pada Kamis (11/9-2025) di Gedung Pusat Informasi Pariwisata Gunungkidul.
Ditemui disela sela acara lomba Ketua Pengda Perkumpulan Angkat Besi (PABSI) DIY Nur Cholis Suharman mengemukakan bahwa pihaknya sangat menyambut baik adanya gelaran gelaran olahrga terutama untuk cabor angkat besi
Seperti apa yang dikatakan ketua umum Koni DIY bahwa memang ajang Porda merupakan sebuah sarana untuk melihat bahkan mengevaluasi pembinaan dan pertumbuhan cabang olahraga ini, oleh karena itu hasil lomba bagi kami merupakan sebuah peta untuk mengembangkan dan bergerak dengan strategis dalam meningkatkan prestasi , ujar Nur.
Nur juga menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk mencari bibit bibit atlet yang berpotensi, sehingga Jogja mampu menelurkan atlet yang berprestasi.
Dalam kesempatan Porda XVII di cabang olah raga angkat besi ini Kontingen Kabupaten Sleman menjadi jawara , dikuti oleh Kabupaten Bantul , serta kota Jogjakarta
Ketua Pengda PABSI Kabupaten Sleman yang hadir dalam kegiatan tersebut Barata Anung kepada redaksi mengungkapkan kegembiraan atas hasil yang dicapai kontingen nya .
Semua capaian ini memamng harus melalui proses Latihan yang maksimal, sehingga kami merasa sangat gembira , tetapi ini sekaligus adalah tanda bahwa kita harus mampu berprestasi lebih baik lagi sehingga mampu menjadi arlet nasional, paparnya,
Anung juga menambahkan bahwa Kabupaten Sleman sebenarnya memiliki potensi yang besar untuk menghasilan atlet atlet yang berprestasi, hanya saja menurutnya berbagai pihak harus bisa bersinergi , sehingga program bisa berjalan maksimal. (dwi)